Selasa, 04 Oktober 2011

Superqurban Untuk Warga Waingapu


WAINGAPU. Sebanyak 500 kaleng kornet Superqurban dibagikan kepada warga kota Waingapu oleh Tim Ekspedisi Siaga Pangan dan Gizi Rumah Zakat, Minggu (2/10). Waingapu adalah kota paling besar di pulau Sumba. Penduduknya mayoritas non muslim, dan muslim ada diurutan ke 3 dari sisi populasi penduduk. Disamping itu penganut Merapu masih banyak diyakini penduduk asli. Merapu juga menjadi agama kerajaan-kerajaan yang ada di Sumba.

Warga disini kondisinya jauh dari layak, rumah mereka terbuat dari anyaman bambu serta berlantaikan tanah. Dindingnya tidak menapak ke bawah, hanya tiang dibagian sudut rumah, sehingga ada lubang yang cukup lebar disepanjang dinding. Jika malam tiba, angin dengan leluasa masuk melalui lubang tadi.
Tak kurang dari 9500 kornet lagi yang akan dibagikan kepada warga di Pulau Sumba lainnya. Menurut pengakuan dari salah seorang warga muslim, Musadiki (43), selama tinggal disini ia tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah, seperti Raskin. “Karena itu bagi kami, makan daging menjadi barang langka, kalau ingin makan ikan harus mencarinya di bebatuan pinggiran pantai, karena warga disini tidak ada yang menjadi nelayan,” kata Musadiki menambahkan.

" Ingin berbagi seperti mereka? Mari berlomba-lomba menambah tabungan akhirat untuk Anda dan keluarga yang Anda sayangi, dengan ikut Superqurban, anda telah menabung dan membatu saudara-saudara Anda!  Mari Bergabung di www.superqurban.com/?reg=susi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar